Tanya-Jawab Akidah Islam Untuk Anak
Segala puji bagi Allah Rabbul 'alamin, shalawat dan salam semoga tercurah kepada Rasulullah, keluarganya, para sahabatnya, dan orang-orang yang mengikutinya hingga hari Kiamat, amma ba'du:
Berikut tanya jawab akidah Islam untuk anak, semoga Allah menjadikan penulisan risalah ini ikhlas karena-Nya dan bermanfaat, aamin.
- Dari mana kita mengambil akidah kita?
Jawab: Dari Al Qur’an dan As Sunnah.
- Di mana Allah?
Jawab: Di atas langit; bersemayam di atas Arsyi-Nya.
- Apa dalil dalam Al Qur’an yang menerangkan bahwa Allah bersemayam di atas Arsyi?
Jawab: Firman Allah Subhanahu wa Ta'ala,
الرَّحْمَنُ عَلَى الْعَرْشِ اسْتَوَى
"Allah Yang Maha Pemurah bersemayam di atas Arsyi.” (Qs. Thaahaa: 5)
- Apa arti “اسْتَوَى ” (bersemayam)?
Jawab: Artinya “ على وارتفع ” , yakni tinggi dan di atas.
- Untuk apa Allah menciptakan manusia dan jin?
Jawab: Untuk beribadah hanya kepada-Nya dan tidak menyekutukan-Nya dengan sesuatu.
- Apa dalil dalam Al Qur’an yang menerangkan bahwa Allah menciptakan manusia dan jin untuk beribadah hanya kepada-Nya?
Jawab: Firman Allah Ta’ala,
وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَالْإِنْسَ إِلَّا لِيَعْبُدُونِ
"Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan agar mereka mengabdi kepada-Ku.” (Qs. Adz Dzaariyaat: 56)
- Apa maksud “agar mereka mengabdi kepada-Ku. ”?
Jawab: Agar mereka mentauhidkan Allah (beribadah hanya kepada Allah Azza wa Jalla).
- Apa arti Laailaahaillallah?
Jawab: Tidak ada yang berhak disembah dengan benar kecuali Allah.
- Apa ibadah yang paling utama?
Jawab: Tauhid.
- Apa maksiat yang paling besar?
Jawab: Syirik.
- Apa arti Tauhid?
Jawab: Mengesakan Allah dalam beribadah.
- Apa arti syirik?
Jawab: Beribadah kepada selain Allah.
- Ada berapa pembagian tauhid?
Jawab: Ada tiga.
- Apa saja pembagian tauhid itu?
Jawab: Tauhid Rububiyyah, Tauhid Uluhiyyah, dan Tauhid Asma wa Shifat.
- Apa maksud tauhid Rububiyyah?
Jawab: Mengesakan Allah dalam perbuatan-Nya, seperti menciptakan dan memberikan rezeki.
- Apa maksud tauhid Uluhiyyah?
Jawab: Mengesakan Allah dalam perbuatan hamba, seperti berdoa, berkurban, dan bersujud.
- Apakah Allah mempunyai nama dan sifat?
Jawab: Ya.
- Dari mana kita menetapkan nama-nama Allah dan sifat-Nya ?
Jawab: Dari Al Qur’an dan As Sunnah.
- Apakah sifat Allah sama seperti sifat kita?
Jawab: Tidak.
- Apa dalil dalam Al Qur’an, bahwa sifat Allah tidak sama dengan sifat makhluk-Nya?
Jawab: Firman Allah Ta’ala,
لَيْسَ كَمِثْلِهِ شَيْءٌ وَهُوَ السَّمِيعُ الْبَصِيرُ
“Tidak ada sesuatu pun yang serupa dengan Dia, dan Dialah Yang Maha Mendengar dan Maha Melihat.” (Qs. Asy Syuuraa: 11)
- Firman siapakah Al Qur’an itu?
Jawab: Firman Allah Ta’ala.
- Apakah Al Qur’an itu diturunkan atau sebagai makhluk?
Jawab: Diturunkan (dan bukan sebagai makhluk), sebagai firman-Nya secara hakiki baik huruf maupun suaranya.
- Apa itu kebangkitan?
Jawab: Menghidupkan kembali manusia setelah mati.
- Apa dalil dalam Al Qur’an bahwa orang yang mengingkari kebangkitan adalah kafir?
Jawab: Firman Allah Ta’ala,
زَعَمَ الَّذِينَ كَفَرُوا أَنْ لَنْ يُبْعَثُوا
“Orang-orang kafir menyangka, bahwa mereka tidak akan dibangkitkan.” (Qs. At Taghabun: 7)
- Apa dalil dalam Al Qur’an yang menerangkan bahwa Allah akan membangkitkan kita?
Jawab: Firman Allah Ta’ala,
قُلْ بَلَى وَرَبِّي لَتُبْعَثُنَّ
Katakanlah, "Ya, demi Tuhanku, kamu benar-benar akan dibangkitkan.” (Qs. At Taghabun: 7)
- Ada berapa rukun Islam?
Jawab: Ada lima.
- Ada berapa rukun Iman?
Jawab: Ada enam.
- Ada berapa rukun Ihsan?
Jawab: Ada satu (yaitu engkau beribadah kepada Allah seakan-akan engkau melihat-Nya, jika engkau tidak merasa begitu, maka ketahuilah bahwa Dia melihatmu).
- Apa arti Islam?
Jawab: Menyerahkan diri kepada Allah dengan mentauhidkan-Nya, tunduk kepada-Nya dengan menaati-Nya, dan berlepas diri dari syirik dan para pelakunya. [Rukunnya adalah bersaksi bahwa tidak ada tuhan yang berhak disembah kecuali Allah dan bahwa Muhammad adalah utusan Allah, mendirikan shalat, menunaikan zakat, berpuasa Ramadhan, dan berhaji ke Baitullah jika mampu).
- Apa itu iman?
Jawab: Iman artinya meyakini dengan hati, mengucapkan dengan lisan, dan mengamalkan dengan anggota badan, bertambah karena ketaatan dan berkurang karena kemaksiatan. Rukunnya adalah beriman kepada Allah, para malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, hari Akhir, dan kepada takdir yang baik maupun yang buruk.
- Kepada siapa kita berkurban dan bersujud?
Jawab: Kepada Allah saja; tidak ada sekutu bagi-Nya.
- Bolehkah berkurban dan bersujud kepada selain Allah?
Jawab: Tidak boleh.
- Apa hukum menyembelih dan bersujud kepada selain Allah?
Jawab: Syirik akbar (besar).
Wa shallallahu ala Nabiyyina Muhammad wa alaa alihi wa shahbihi wa sallam wal hamdulillahi Rabbil ‘alamin.